Rabu, 01 September 2010
BURSA Saham Merah, Rupiah Tersendat Kamis, 2 September 2010 | 12:14 WIB
Berita Kerinci
Setelah sempat melaju di jalur hijau pada awal perdagangan Bursa Efek Indonesia, Kamis (2/9/2010), Indeks Harga Saham Gabungan langsung terpuruk ke zona merah.
IHSG sesi pertama ditutup turun 15,427 poin atau 0,49 persen pada 3.119,889. Sektor pertambangan menjadi pemberat utama indeks terjerumus di jalur merah, sedangkan sektor aneka industri menahan indeks tidak terpuruk lebih dalam.
Adapun indeks Kompas100 juga melemah 0,76 persen, kemudian indeks LQ45 terkoreksi 0,79 persen, serta Jakarta Islamic index turun 0,62 persen.
Analis PT Millenium Danatama Securities, Ahmad Riyadi di Jakarta, mengatakan, indeks BEI terkoreksi karena pelaku melepas saham-saham lapis dua dan beberapa saham unggulan, setelah pada hari sebelumnya menguat.
Pelaku pasar melepas saham-saham itu hanya untuk mencari untung, padahal mereka seharusnya aktif membeli saham-saham, karena ada faktor positif dari angka inflasi dari Badan Pusat Statistik (BPS) Agustus 2010 yang masih di bawah satu persen. "Kami memperkirakan penurunan indeks karena pelaku melepas saham-saham yang dimiliki setelah mengalami kenaikan," ucapnya seperti dikutip Antara.
Pada perdagangan sesi pagi ini, terdapat 94 saham turun, 63 saham naik dan 70 saham stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp 5,914 triliun dari 56.935 kali transaksi dengan volume 2,584 miliar saham.
Sementara kennaikan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS agak tersendat setelah sempat menembus level 9.000. Mata uang RI ini ada di posisi Rp 9.010 per dollar AS.
Label:
KERINCI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar