Laman

Rabu, 03 November 2010

PEMBANGUNAN KERINCI TIDAK SESUAI JANJI KAMPANYE MURASMAN

Berita Kerinci Bangun Infrastruktur Kerinci
Bupati Kerinci, Murasman
Warga mulai menagih janji pasangan bupati dan wakil bupati kerinci, Murasman dan A Rahman (MR). Pasalnya, meski pemerintahan MR sudah berjalan lebih kurang enam bulan. Namun, belum memperlihatkan perubahan ke arah yang lebih baik, terutama pembangunan infrastruktur. Belum adanya tanda-tanda kemajuan dalam pembangunan, mendapat kritikan tajam dari aktivis mahasiswa. Sejumlah aktivis Kabupaten Kerinci menilai, selama kepemimpinan Bupati Kerinci H Murasman, belum memperlihatkan perubahan yang signifikan. Padahal, bupati berjanji 100 hari program kerjanya untuk membangun Kabupaten Kerinci. Rinaldi Bahtiar, aktivis Mahasiswa Kabupaten Kerinci, Minggu (13/6) mengatakan pihaknya sangat kecewa dengan kinerja Bupati Kerinci dan jajarannya. Sebab, semenjak dilantik lebih kurang enam bulan lalu, hingga saat ini belum ada hasil yang signifikan. "Padahal, Murasman telah berjanji dalam 100 hari program kerjanya adalah untuk membangun infrastruktur. Tapi, kenyataan yang kita temukan di lapangan belum ada pembangunan yang dilakukan," ujarnya. Jika pembangunan tidak segera dilaksanakan, tentu masyarakat akan kecewa dengan janji yang telah disampaikan oleh Bupati Kerinci. Selain itu, di tataran birokrasi pun belum memperlihatkan kemajuan, meski Bupati Kerinci sudah berulang-ulang kali melakukan perombakan kabinet. Masih banyak ditemukan, penempatan pejabat yang tidak sesuai dengan disiplin ilmunya. "Masyarakat Kerinci tidak bisa dibodohi lagi, dan tidak ingin hanya tinggal janji saja. Tetapi, masyarakat butuh pembuktian yang nyata dalam membangun Kabupaten Kerinci," tandasnya. Haikal, Ketua Ikatan Mahasiswa Gunung Raya dan Batang Merangin (Imagama) yang juga salah seorang pendiri Gerakan Mahasiswa Peduli Rakyat (GEMPUR) Kerinci, mengatakan pemerintahan Murasman-Rahman belum menampakkan perubahan yang signifikan. Belum ada bukti keseriusan dari Pemkab Kerinci untuk membangun Kabupaten Kerinci, itu semua terlihat dari masih banyaknya infrastruktur yang dibiarkan terbengkalai tanpa ada perbaikan. Namun tidak disebutkan infrastruktur yang terbengkalai dimaksud. Hal ini, sambungnya, dipertanyakan banyak pihak. Karena sudah terlalu banyak janji yang disampaikan kepada masyarakat dan belum ada pembuktiannya. "Tunaikan apa yang telah dijanjikan, jangan biarkan masyarakat kecewa. Karena suatu saat masyarakat bisa mengambil tindakan," ucapnya. Bupati Kerinci, H Murasman melalui Kabag Humas dan Protokol Setda Kerinci, Amrisuarta , mengatakan bahwa bukannya tidak ada pembangunan terutama fisik infrastruktur. Tapi kata dia, saat ini sejumlah paket proyek pembangunan jalan sedang dalam proses tender, sehingga belum ada paket proyek yang dikerjakan. "Ya, sejumlah proyek fisik infrastruktur itu masih dalam proses tender, makanya belum ada yang dikerjakan. Kalau proses tendernya sudah selesai, pasti segera dikerjakan," ungkap Amrisuarta. Namun hingga saat ini belum ada tampak tanda-tanda pembangunan yang di jamjikan Murasman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar