BEIJING, KOMPAS.com - Lebih dari 1.000 desa di pulau Hainan China dilanda banjir bandang, setelah hujan badai yang menyapu beberapa waktu ini. Menurut kantor berita resmi Xinhua, lebih dari 210.000 orang telah dievakuasi. "Sekitar 210.000 warga telah dievakuasi akibat banjir dan longsor," kata Xinhua, Jumat (8/10/2010) dini hari. Badan meterologi China memperkirakan masih akan terjadi hujan badai sepanjang hari Jumat. "Hujan bercampur badai telah memporak-porandakan selama lebih dari seminggu. Dan ini merupakan tragedi yang terburuk yang melanda pulau lepas pantai tenggara Cina sejak tahun 1961," katanya. Menurut Xinhua, yang mengutip markas angkatan bersenjata Hainan, satu nelayan tewas dan tiga lainnya hilang. "Lebih dari 1.500 tentara dan 45 kapal penyelamat telah dikerahkan untuk melakukan upaya penyelamatan darurat," kata badan penanggulangan bencana China.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar