Laman

Jumat, 27 Agustus 2010

Kejuaraan Dunia 2010 Taufik Fantastis! Singkirkan Chong Wei Jumat, 27 Agustus 2010 | 21:08 WIB

Berita Kerinci Taufik Hidayat tampil sangat fantastis dan mengesankan dalam pertarungan klasik melawan musuh bebuyutannya asal Malaysia, Lee Chong Wei, pada perempat final turnamen bulu tangkis Kejuaraan Dunia 2010, Jumat (27/8/2010). Juara dunia 2005 ini menang 21-15, 11-21, 21-12 sekaligus mengubur impian Chong Wei untuk meraih gelar pertama di turnamen yang belum pernah dia menangkan tersebut. Dengan demikian, Taufik menyegel tiket ke semifinal dan berpeluang mengulangi kesuksesan lima tahun silam. Namun, unggulan kelima yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Athena ini masih harus melewati satu tantangan terberat untuk melangkah ke final karena dia kemungkinan besar bertemu juara bertahan, Lin Dan. Unggulan ketiga asal China ini, yang membidik gelar keempat secara beruntun, akan menghadapi pemain Korea Selatan, Park Sung Hwan (unggulan ke-13). Dalam duel berdurasi 60 menit tersebut, Taufik menampilkan permainan yang cantik. Selain akurasi pukulan dan smes mematikan, termasuk backhand smash yang menjadi andalannya, Taufik juga memiliki pertahanan yang bagus untuk membendung gempuran Chong Wei. Alhasil, mantan pemain pelatnas ini berhasil menyingkirkan Chong Wei, yang dalam lima pertemuan terakhir selalu mengalahkannya. Pada set pertama, Taufik tak memberikan kesempatan kepada Chong Wei untuk menyamakan perolehan poinnya. Sejak memimpin 3-0 pada awal pertandingan, unggulan kelima ini terus mempertahankan momentum sampai meraih kemenangan 21-15. Tak ingin impiannya terkubur dengan kekalahan straight set, Chong Wei bermain lebih agresif pada set kedua. Taktik dan strategi sang juara All England 2010 ini berhasil karena dia terus memberikan tekanan yang membuat permainan Taufik tidak bisa berkembang. Setelah menyamakan skor menjadi 3-3, Chong Wei terus menjauh dari kejaran sampai menang 21-11 dan memaksa rubber game. Pada game ketiga yang menjadi penentu, Chong Wei sempat berada di atas angin karena selalu memimpin perolehan poin sejak awal hingga skor 10-7. Namun, Taufik, yang bulan Juni lalu ditaklukkan Chong Wei pada final Indonesia Terbuka Super Series, secara perlahan bisa mengejar dan malah balik memimpin 12-10 berkat raihan lima poin secara beruntun. Chong Wei sempat menambah dua poin untuk menyamakan skor menjadi 12-12. Namun, Taufik setelah itu tampil lebih tenang dan beberapa kali berhasil menyambar bola netting Chong Wei. Inilah yang membuat Taufik tak terbendung lagi. Dia berhasil meraup sembilan poin secara beruntun untuk menang 21-12 dan memastikan diri maju ke semifinal. Keberhasilan ini membuat Taufik memperbaiki rekor pertemuannya dengan Chong Wei menjadi 9-6. Selain itu, Taufik juga tetap menjadi harapan Indonesia untuk meraih gelar di turnamen ini setelah ganda campuran terbaik Tanah Air, Nova Widianto/Liliyana Natsir, gagal melangkah ke babak empat besar setelah kalah dari pasangan China, Zheng Bo/Ma Jin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar