Laman

Senin, 04 Oktober 2010

DI SUNGAI PENGUH PEGAWAI NGANTOR DI LUAR GEDUNG

Berita Kerinci SUNGAIPENUH - Untuk kesekian kalinya, pegawai kantor Pepustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kabupaten Kerinci mengeluh. Pasalnya, hingga pukul 09.00, gedung kantor yang persis berada di depan gedung wakil rakyat itu belum juga dibuka.
Akibatnya belasan pegawai terpaksa mejeng alias ngantor di luar. Tentu saja hal ini menjadi tontonan yang tidak sedap, apalagi kantor tersebut berada di pinggir jalan protokol.

Pegawai yang berseragam lengkap itu, pada Selasa (28/9) lalu sekitar pukul 09.30, masih terlihat berkeliaran di luar kantor dikarenakan tidak ada kunci untuk masuk ke kantor.

Bukan hanya itu, malahan beberapa orang mahasiswa yang hendak meminjam buku di kantor perpustakaan yang terletak di Jalan Ahmad Yani Sungaipenuh, depan gedung DPRD Kerinci mengurungkan niatnya lantaran kantor tersebut belum juga dibuka, padahal hari sudah menjelang siang.

Sejauh ini dari keterangan yang berhasil dihimpun koran ini dari sejumlah pegawai di kantor perpustakaan, tidak mengetahui dimana keberadaan kunci kantor.

Ada yang menyebutkan kunci tersebut dibawa oleh kepala kantor yang diketahui bernama Sutan Gani. SAG, malah ada pula yang menyebutkan kunci dibawa oleh pegawai honorer.

Jadi informasi juga masih simpang siur, sementara sang kepala Kantor Sutan Gani. Pada Selasa lalu juga tidak kelihatan batang hidungnya dan anak buahnya terpaksa berkeliaran diluar kantor.

“Entah kemana kunci, biasanya dititip di belakang nyatanya sekarang tidak ada. Satunya lagi dibawa kepala kantor,” terang salah seorang pegawai yang enggan namanya dikorankan.

Menurut pegawai kantor perpustakaan, kemarin, kondisi seperti ini bukan hanya terjadi baru kali ini saja malahan sudah berulang kali, terkadang sudah siang baru dibuka. “Betul, bukan kali ini saja terjadi bahkan sudah berulang kali terjadi, kami juga tidak tahu kemana kuncinya,” ungkap pegawai kantor perpustakaan, kemarin.

Disamping itu, informasi yang didapatkan koran ini menyebutkan di kantor perpustakaan, arsip dan dokumentasi Kabupaten Kerinci, selain jarang dibuka juga dikabarkan pula jarang melaksanakan apel pagi. “Terkadang pukul 11, kantor sudah tutup,” ujarnya.

Di sisi lain, apa yang dikeluhkan oleh pegawai kantor perpustakaan ini juga sudah dilaporkan ke Pemerintah Kabupaten Kerinci, hanya saja sekarang belum ada tanggapan.

Sementara itu, Zul, salah seorang yang peduli dengan pendidikan mengakui juga kecewa dengan kondisi perpustakaan yang seperti itu. “Perpustakaan adalah kantor layanan, seharusnya tidak seperti ini dan malah sekarang sudah pukul 10.00 juga belum dibuka, kantor apa seperti ini bupati harus berikan tindakan kepada kepala kantor seperti ini,” tegasnya.

Menurut Zul, Kepala kantor seperti ini seharusnya diganti saja. “Untuk apa dipertahankan kepala kantor seperti ini,” katanya.

Sementara itu, Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Sutan Gani, sampai berita ini diturunkan belum bisa terhubungkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar