Posisi M Juber maju pada pemilihan kepala daerah (pilkada) di Tanjab Timur bakal ditentukan oleh partai politik (parpol) koalisi. Wakil Bupati Tanjab Timur itu mengaku siap saja apapun keputusan partai. “Saya ini prinsipnya siap-siap saja. Yang jelas saya menunggu sikap dari parpol koalisi. Terutama dari Golkar,” ujarnya ketika dikonfirmasikan melalui ponselnya, kemarin (8/10).
Menurut Juber, persoalan posisi, secara objektif akan menunggu hasil survei yang langsung dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI). “Kalau hasil survei itu menunjukkan posisi saya di atas, tidak menutup kemungkinan saya maju posisi nomor satu. Makanya, saat ini saya sangat menghargai apa keputusan dari Golkar dan parpol koalisi lainnya. Masalah ini akan dikomunikasi lagi sambil menunggu hasil survei tersebut,” terangnya.
Meski posisinya belum jelas, Juber mengaku tetap terus ekstra melakukan sosialisasi untuk memupuk hubungan silaturahmi dengan masyarakat. “Yang jelas kita mohon doanya semoga komunikasi parpol koalisi akan terwujud dan berjalan dengan sukses,” sebutnya.
Disamping itu, lanjut dia, bahwa jika nanti dipercaya sebagai posisi calon bupati (cabup), untuk pendamping tetap akan digunakan sesuai dengan hasil kesepakatan parpol koalisi. “Memang yang mencuat parpol koalisi saat ini, antara Golkar, Demokrat dan PKS. Mudah-mudahan saja ini bakal terwujud,” harapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar